Gandhi My Father

Sementara Gandhi dipuji sebagai bapak bangsa, putranya Harilal selalu membenci kenyataan bahwa baginya, dia seperti seorang ayah yang tidak pernah ada. Namun alih-alih memaafkan ayahnya, Harilal memilih untuk menempuh jalan yang sepenuhnya bertentangan dengan prinsip idealis ayahnya. Harilal Gandhi yang frustrasi menjadi kacau dalam upaya untuk meraih kesuksesan. Dia menipu orang-orang dari uang hasil jerih payah mereka dengan menggunakan nama saleh ayahnya. Dia tidak menutup mata sebelum mengunjungi rumah bordil dan masuk Islam. Istrinya tidak mengakuinya dan, pada akhirnya, bahkan ibunya yang penyayang memintanya untuk meninggalkan rumahnya ketika dia datang dalam keadaan mabuk untuk menemui orang tuanya.