Setelah dua tahun, An dan Jae In bertemu lagi. Jae In telah menjadi polwan sedangkan An tampaknya tidak banyak berkembang dalam mengasah kemampuan psikometrinya. Saat mereka berdua berusaha menemukan anak yang hilang, An menemukan koper mencurigakan yang ternyata didalamnya terdapat mayat seseorang.
Komentar