Pertaruhan The Series 3 – Kehidupan para karakter di Pertaruhan The Series 3 tidak pernah benar-benar tenang. Setelah dua musim penuh konflik, darah, dan pengkhianatan, kini mereka kembali harus menghadapi babak baru yang tak kalah rumit.
Namun, di balik dunia penuh kekacauan itu, para pemainnya justru punya pandangan menarik tentang apa arti hidup normal bagi masing-masing karakter yang mereka perankan. Berikut wawancara eksklusif tim Vidio saat menanyakan tentang kehidupan normal versi karakter masing-masing di Pertaruhan The Series 3.
Jefri Nichol: Hidup Normal Itu Tentang Rutinitas yang Sederhana
Bagi Jefri Nichol yang memerankan Elzan, “hidup normal” terdengar seperti kemewahan yang sulit didapatkan.
“Buat Elzan, hidup normal itu mungkin kayak kerja 9 to 5. Kerja kantoran, pulang jam tujuh, ngurus keluarga. Tapi karena dunia dia kayak gitu, selalu ada aja masalah yang bikin dia nggak bisa hidup normal,” ujar Nichol.
Meski sudah berusaha keluar dari lingkaran kekerasan, Elzan tetap terjebak dalam situasi yang menuntutnya bertarung demi bertahan hidup.
Baca Juga: Siap Bertarung! Kenalan dengan Wajah-Wajah Baru di Pertaruhan The Series 3
Giulio Parengkuan: Pengen Hidup Damai, Tapi Dunia Nggak Ngasih Kesempatan
Giulio Parengkuan, pemeran Ical, mengaku karakternya punya keinginan sederhana: tenang dan jauh dari masalah.
“Ical di season 3 tuh pengennya tenang. Dia orang yang nggak suka ribut, tapi lingkungannya kayak gitu. Selalu aja ada yang narik dia balik ke dalam masalah,” kata Giulio.
Meski berbeda cara, Ical dan Elzan sama-sama ingin keluar dari lingkaran konflik—tapi dunia Pertaruhan tampaknya tidak mengizinkan keduanya hidup damai.
Clara Bernadeth: Hidup Normal Bagi Ara Itu Tentang Stabilitas
Clara Bernadeth yang kembali berperan sebagai Ara menggambarkan karakter ini sebagai sosok yang selalu berusaha menyesuaikan diri.
“Ara itu anak rantau. Dari awal dia cuma pengen hidup normal kayak orang lain, punya kerjaan, hidup tenang. Tapi karena ketemu Elzan dan keluarga, hidupnya malah jadi roller coaster penuh tantangan,” ungkap Clara.
Meski begitu, Ara tetap menjadi karakter yang kuat dan penuh empati, selalu berusaha menjaga keseimbangan di tengah kekacauan.
Maudy Effrosina: Hidup Tenang Tanpa Tekanan
Berbeda dengan karakter lain, Maudy Effrosina yang berperan sebagai Laras melihat hidup normal dari sisi emosional.
“Buat Laras, hidup normal itu saat dia bisa bebas dari masalah-masalah yang menghantui dia dan kakaknya. Nggak harus mewah, yang penting tenang, tanpa tekanan atau ancaman,” katanya.
Sebagai karakter baru, Laras membawa nuansa misterius yang akan memengaruhi arah cerita Pertaruhan The Series 3.
Saksikan Pertaruhan The Series 3 Hanya di Vidio
Setelah dua tahun penantian, Pertaruhan The Series 3 akhirnya kembali dengan cerita yang lebih intens, aksi yang semakin brutal, serta karakter-karakter baru yang membawa warna segar.
Musim terbaru ini akan memperlihatkan perjuangan Elzan dan Ical yang terus mencoba keluar dari lingkaran kekerasan, namun nasib justru menyeret mereka kembali ke dalam kekacauan yang lebih dalam dan berbahaya.
Disutradarai oleh Fajar Martha Santosa dan Sinung Winahyoko, serial ini juga menghadirkan Maudy Effrosina dan Aming sebagai karakter baru yang menambah kompleksitas ceritanya. Jangan lewatkan kisah penuh emosi dan aksi di Pertaruhan The Series 3 mulai 14 November 2025, eksklusif hanya di Vidio.
