Roman Dendam – Perjalanan Faradina Mufti membintangi Roman Dendam bukan hanya soal akting, tapi juga soal adaptasi total terhadap genre yang baru baginya yaitu aksi.
Dalam wawancara eksklusif bersama tim Vidio saat Gala Premier Roman Dendam, Faradina membagikan cerita lucu dan jujurnya saat pertama kali menjalani latihan koreografi adegan laga.
Baca Juga: Faradina Mufti Tak Sangka Koreografi Roman Dendam Begitu Sulit
Antara Fighting Beneran dan Koreografi Film

Faradina mengaku, ada hal penting yang baru ia sadari saat bermain dalam series aksi ini, ternyata teknik bertarung di kehidupan nyata sangat berbeda dengan koreografi untuk kamera.
“Aku baru tahu kalau kita fighting beneran sama fighting buat take film itu beda banget. Kalau kita pakai gerakan real fight, malah kelihatan aneh dan enggak terkontrol. Awalnya aku kaku banget, kayak robot gitu,” ujar Faradina sambil tertawa mengenang momen latihan awal.
Gerakan yang kaku dan kurang rileks di awal latihan menjadi pengalaman baru yang membuatnya belajar banyak. Ia menyadari bahwa dalam dunia film, keindahan visual dan timing antar aktor jauh lebih penting daripada kekuatan atau kecepatan semata.
Baca Juga: Rahasia Tatjana Saphira Sukses Jalani Peran Aksi Pertama di Roman Dendam
Latihan Intens Hampir Tiap Hari

Sebagai proyek aksi pertamanya, Roman Dendam benar-benar menantang fisik dan mental Faradina. Ia menjalani sesi latihan intens selama hampir tiga bulan, dari siang hingga malam, demi membentuk dasar gerakan dan membiasakan tubuhnya dengan peran sebagai anggota gangster.
“Latihan hampir tiap hari, dari Agustus sampai Oktober. Basic dulu supaya badan terbiasa. Karena kan aku di sini jadi karakter yang gerakannya beda, lebih cepat dan waspada,” jelasnya.
Tak hanya membentuk stamina, ia juga harus menghafal berbagai koreografi dalam durasi yang cukup padat. Saking banyaknya, ia sempat mengaku kebingungan karena semua teknik dan gerakan terasa bercampur.
Baca Juga: Vidio Original Series “Roman Dendam”
Harapan Faradina di Roman Dendam
Walau sempat kewalahan, Faradina tetap merasa bangga bisa menjadi bagian dari proyek ini. Ia berharap semua latihan panjang yang dijalani bisa membuahkan hasil yang maksimal di layar.
“Capek sih iya, tapi aku senang banget. Ini pengalaman baru, dan aku ingin penonton bisa lihat sisi berbeda dari aku di Roman Dendam. Semoga bisa menampilkan yang terbaik.”
Di Roman Dendam, Faradina memerankan Rei, seorang pembunuh bayaran perempuan dengan masa lalu kelam yang tumbuh dalam dunia kriminal setelah ditinggalkan orang tuanya.
Disutradarai oleh Tommy Dewo dan Ceppy Gober, Roman Dendam menampilkan akting total dari Abimana Aryasatya, Tatjana Saphira, dan Faradina Mufti. Tayang Mulai 27 Juni 2025, Roman Dendam tayang eksklusif di Vidio!