Seorang amak bernama Alia harus rela menerima kenyataan bahwa ia berkal-kali gagal menikah karena sang ibunda adalah seorang rentenir yang jahat. Semua besannya tiba-tiba tidak merestui apabila Alia menjadi menantunya dan langsung menggagalkan rencana pernikahannya. Suatu ketika sang anak dan bapak sudah tidak tahan lagi menahan rasa malu memiliki seorang ibu/istri yang berprofesi sebagai rentenir, dan meninggalkan ibu Wati agar hidup sendiri bersama harta-hartanya yanmg tidak halal itu.
Lalu apa yang akan Wati lakukan dengan hidupnya yang seorang diri itu? Akankah ia bertaubat kepada Allah swt?
Komentar